
Senin, 1 Juli 2019, Kepala BNN Kabupaten Purbalingga, Sudirman, M.Si menjajaki kerjasama dengan salah satu potensi objek wisata, yakni Taman Wisata Purbasari Pancuran Mas.
Dalam kunjungannya, Kepala BNN Purbalingga ditemui langsung oleh Direktur TWP Purbasari Pancuran Mas, H.Junjung, SE.
Dalam penjajakan ini, Kepala BNN Kabupaten Purbalingga menyampaikan bahwa menghadapi situasi Indonesia Darurat Narkoba saat ini, kita semua harus bergerak bersama mengatasi permasalahan narkoba ini. Dan, TWP Purbasari Pancuran Mas ini adalah salah satu aset wisata yang potensial yang dimiliki oleh Kabupaten Purbalingga, yang sangat tepat bersinergi dengan BNN dalam banyak aspek.
Pemanfaatan media luar ruangan seperti spanduk, baliho, selebaran dan sejenisnya yang ditempatkan di objek wisata ini tentu dapat menjadi langkah Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) seputar Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Bahkan Direktur TWP Purbasari Pancuran Mas membuka lebar kepada BNN untuk melaksanakan kegiatan outbond, baik untuk internal BNN, pembentukan maupun penguatan kader/relawan anti narkoba. Termasuk juga untuk kegiatan pemberdayaan para pecandu narkoba binaan BNN atau lembaga rehabilitasi mitra BNN.
Kepala BNN Purbalingga melalui Humas, Awan Pratama, S.IP menambahkan bahwa BNN Kabupaten Purbalingga sudah beberapa kali mengadakan kegiatan outing bersama para penyalah guna dan atau pecandu narkoba binaan Panti Rehabilitasi Narkoba Nurul Ichsan Al Islami di TWP Purbasari Pancuran Mas. Panti Rehabilitasi Nurul Ichsan Al Islami adalah mitra BNN, meskipun Panti Rehabilitasi ini sudah menjadi IPWL nya Kementerian Sosial.
Outing bagi mereka (penyalah guna dan atau pecandu narkoba peserta program rehabilitasi) sangat penting dilakukan, sebab untuk mengembalikan rasa percaya diri mereka setelah hancur tergerus efek dari narkoba. Disamping itu, outing juga sebagai sarana pembelajaran kepada khalayak bahwa mereka (para penyalah guna dan atau pecandu narkoba peserta program rehabilitasi) butuh dukungan dari kita untuk dapat pulih, untuk dapat lepas dari jerat narkoba. Outing tentu bukan sekadar “jalan-jalan” belaka. Outing adalah kegiatan sarat makna, dan makna terdalamnya adalah kita tak boleh cuek terhadap permasalahan narkoba, agar kita dan orang-orang yang kita cintai tak juga menjadi korban keganasan narkoba, tutup Humas BNN Kabupaten Purbalingga ini.